fuad.iain-manado.ac.id | Dalam rangka memberikan motivasi dibidang penelitian dan pengembangan akademik di lingkungan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) pada Senin (02/04) digelar Kuliah Tamu. Sebagai narasumber utama langsung dibawakan oleh Prof. Dr. Kathryn Robinson dari Australian National University (ANU). Sementara bertindak sebagai moderator adalah Dr. Musdalifah Dachrud, Msi.
Sebelum memulai kuliah tersebut, Dekan FUAD, Dr. Hi. Salma, MHI memberikan sambutan pembuka. Menurut dekan, kehadiran nasumber yang telah 42 tahun meneliti di Indonesia ini merupakan kesempatan terbaik bagi dosen dan mahasiswa di FUAD. “Kami berharap Prof. Kathryn berkenan memberikan wejangan yang bisa memotivasi keluarga besar FUAD” paparnya.
Dalam paparan Prof. Kathryn, ia menyampaikan kisah penelitiannya selama di Indonesia, khususnya ketika berada di Sulawesi Selatan. Antropolog asal Australia ini menganggap bahwa masyarakat di Indonesia memiliki kekayaan budaya yang dapat diteliti oleh kalangan akademik. “Kita harus mampu membuat proposal penelitian dengan baik sebelum terjun ke lapangan. Apalagi Indonesia banyak khazanah yang dapat diteliti. Indonesia kaya budaya. Mari meneliti.” Ungkap Robinson dengan dialeg Indonesia yang fasih.
Cukup singkat narasumber memberikan paparannya. Moderator kemudian memberikan kesempatan kepada forum kuliah untuk ikut memberikan tanggapan maupun pertanyaan. Sementara itu, hadir seluruh ketua prodi di lingkungan FUAD. (Adm)