Diskusi Dosen FUAD Part 1: Menembus Jurnal Bereputasi – Kisah Book Review Sang Penulis Scopus dan Refleksi Kinerja Penelitian FUAD

Selasa, 11 Februari 2025, Ruang Rapat Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, IAIN Manado menjadi tempat dimulainya seri Diskusi Dosen FUAD dengan mengusung tema: Penguatan Riset Menuju Publikasi Internasional Bereputasi. Dalam tema ini akan dibagi menjadi beberapa bagian (part) sehingga pada part pertama ini mengambil konsentrasi tentang “Pengalaman Book Review”. Narasumber yang sudah tidak asing lagi namanya sebagai penulis dengan Indeks Scopus terbanyak di IAIN Manado yaitu Reza Adeputra Tohis, M.Ag. yang juga termasuk dalam jajaran tim dosen di Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah.

Mengawali serial Diskusi Dosen FUAD ini, Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah Dr. Sahari, M.Pd.I mengharapkan partisipasi aktif seluruh dosen FUAD atau dosen dari Fakultas lainnya yang ingin bergabung, sehingga diskusi ini dapat berjalan konsisten sepanjang tahun ini sampai akan ada banyak dosen-dosen FUAD lainnya yang bisa mengpublikasikan artikelnya berstandar Scopus, ‘tegas Pak De.

Lebih lanjut Wakil Dekan 1 Dr. Muhammad Imran, M.Th.I menegaskan bahwa diskusi ini merupakan upaya Fakultas untuk dapat meningkatkan kompetensi dosen dalam hal penelitian dan publikasi dengan bertaraf internasional, sehingga salah satu penunjang Tri Dharma Perguruan Tinggi akan terpenuhi dengan sebaik mungkin, ‘tegas Pak Wadek.

Dalam sesi diskusi ini, para dosen juga diajak untuk melakukan evaluasi mandiri terhadap produktivitas penelitian masing-masing sebagai tindak lanjut dari Audit Mutu Internal. Evaluasi tersebut mencakup analisis capaian luaran penelitian, relevansi topik dengan kebutuhan masyarakat dan arah keilmuan prodi,  dalam kolaborasi riset lintas institusi maupun internasional. Beberapa catatan penting yang muncul antara lain masih rendahnya integrasi hasil penelitian ke dalam pengajaran dan pengabdian, serta minimnya upaya publikasi di jurnal terindeks bereputasi serta minimnya tingkat keterlibatan Mahasiswa dalam penelitian Dosen. Ke depan, kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin yang tidak hanya meningkatkan kapasitas akademik dosen, tetapi juga memperkuat budaya riset yang berorientasi pada mutu dan dampak.

Terlihat antusias dari seluruh dosen-dosen yang ada di Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah untuk dapat mengikuti dengan seksama pemaparan hasil riset dan pengalaman dari Reza Adeputra Tohis tentang Pengalaman Book Revies berstandar Internasional. Semoga kegiatan diskusi ini dapat berlanjut sampai pada part berikutnya. Amin